OKU, lenterainfo.com – Jasad pelajar SD yang hanyut dan tenggelam dì Sungai Wall Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten OKU akhirnya dìtemukan tim gabungan.
Padli pelajar SD warga Blok C Desa Sumber Bahagia, Kecamatan Lubuk Batang, OKU itu berhasil dìtemukan, Selasa 8 April 2025 siang.
Upaya pencarian korban sudah dìlakukan sejak Sabtu 5 April 2025, setelah kabar hilangnya bocah berusia 11 tahun tersebut menyebar.
Dalam postingan video berdurasi 01.36 di Whats App Grup (WAG) Forum Masyarakat OKU (FMO), terlihat tim pencarian berhasil menemukan janazah bocah nasib malang itu.
Jasad bocah tersebut dì temukan tim tersangkut pada tumpukan bambu tepat dìtepi sungai wall.
Dengan susah payah, tim mengevakuasi korban dari aliran sungai ke daratan menggunakan lanting bambu.
Setelah sebelumnya, jenazah bocah tersebut di evakuasi ke dalam kantung jenazah. Jenazah dì temukan berjarak sekitar 2 kilometer dari titik korban hilang.
Terlihat di lokasi tim BPBD OKU, Polsek Lubuk Batang, TNI dan Masyarakat membantu mengevakuasi korban.
Kapolres OKU AKBP Endro Ariwibowo melalui Kasi Humas Polres OKU AKP Ibnu Holdun membenarkan jenazah korban hanyut telah di temukan.
Korban sudah dìtemukan, namun sudah dalam kondisi tak bernyawa alias meninggal dunia, ” ujarnya.
Untuk dìketahui, Padli dìkabarkan hilang dì sekitar aliran sungai Wall pada Sabtu 5 April 2025 lalu.
Sejak saat itu, warga serta tim gabungan melakukan pencarian jasad pelajar SD itu dì aliran sungai, hingga Selasa 8 April 2025.
Sabtu siang sekitar pukul 11.30 Wib, korban Padli bersama dua rekannya Alen dan Rian mandi dì aliran Sungai Wall (Anak Sungai Ogan).
Tiba-tiba korban terseret arus dan tenggelam. Dua orang teman korban berusaha menolong namun tidak berhasil. Kemudian mereka melapor kepada warga sekitar.
Warga yang berada dì sekitar lokasi sempat langsung mengecek kondisi dì tepi sungai. Namun hanya dì dapati pakaian dan sepeda listrik, sementara orangnya tidak ada.
Tak menunggu lama, warga melaporkan kejadian ini kepada petugas Polsek Lubuk Batang dan petugas Pos Yan. Setelah menerima laporan, polisi langsung menuju ke lokasi.
Pencarian korban dìlakukan hingga lewat senja. Hampir pukul 22.00 Wib, pencarian dì hentikan dan dìlanjutkan hari ini, Minggu 6 April 2025.
“Pencarian kita lanjutkan sembari menunggu BPBD OKU, serta peralatan lainnya,” ungkap Kapolsek Lubuk Batang, AKP Haryanto. (13).