Lenterainfo.com, OKU Timur – Dalam rangka memantapkan dan kesiapsiagaan bencana, Dinas sosial kabupaten OKU Timur menggelar penyelengaraan pemberdayaan masyarakat terhadap kesiapsiagaan bencana tahun 2022. Di Aula BPSDMP Sumsel, Desa Peracak, Kecamatan Bunga Mayang. Jumat (22/07/2022).
Bentuk kegiatan ini merupakan dasar bagi Tagana Muda supaya dapat lebih terampil lagi serta cepat tanggap dalam menanggulangi dampak bencana. Hal itu disampaikan langsung oleh Plt. Kepala Dinas Sosial OKU Timur, Bambang Sutrisno.
“Dengan diselenggarakannya diksar ini, sebagai upaya koordinasi, kolaborasi, komunikasi dan kerjasama antar semua anggota TAGANA. Sebagai langkah bentuk koordinasi konstruktif dengan pemerintah daerah,” ujar Bambang.
Bambang menjelaskan bahwa makna dan hakiki dari keberadaan Tagana ialah sebagai garda terdepan dalam penangulangan bencana, meskipun saat ini tupoksi Tagana lebih menitik beratkan kepada pasca bencana.
“Dari hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh Dinas Sosial OKU Timur, ditemukan jika masih banyaknya permasalahan yang menjadi kendala dilapangan. Oleh karena itu, saya meminta kepada seluruh anggota Tagana OKU Timur terus dapat membuka mata dan telinga dalam menghadapi cuaca yang sangat ekstrim yang kemungkinan menimbulkan bencana di daearah ini,” imbuhnya.
Dikesempatan yang sama juga Ketua pelaksana kegiatan sekaligus Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Jumaidah, S.KM, M.Kes mengatakan, peserta Diksar TAGANA Muda ini diikuti sebanyak 70 orang peserta, dan dilaksanakan dari Jumat, (22/7) hingga Minggu, (24/7) dengan medatangkan narasumber dari Dinas Sosial Provinsi Sumsel.
Jumaidah menambahkan, tujuan dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan menambah keterampilan Tagana Muda di Kabupaten OKU Timur. “Harapan kita dari kegiatan ini anggota Tagana Muda akan menjadi terampil dan mengerti manajemen bencana, terkhusus dalam mengelola dapur umum lapangan. Serta gerak cepat terhadap kejadian bencana di Kabupaten OKU Timur,” tutupnya.