Lenterainfo.com – Pesawat jenis Boeing 737-500 yang dioperasikan Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 ternyata telah mengalami sederet insiden dan kecelakaan serius di berbagai belahan dunia.
Seperti dketahui, Sriwijaya Air SJ 182 pesawat dengan nomor registrasi PK CLC jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak, Sabtu (9/1/2021) pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
Pesawat yang jatuh itu berusia hampir 27 tahun dan pada awalnya diterbangkan oleh kapal induk di Amerika Serikat, Soutwesh Airlines, untuk penerbangan komersial pada tahun 1990.
Boeing 737-500 sendiri merupakan bagian dari keluarga 737, seri pesawat komersial yang paling banyak terbang di dunia. Ini dikembangkan pada 1960-an untuk melayani rute jarak pendek atau menengah. Boeing 737-500 mulai beroperasi pada tahun 1990 dan berasal dari generasi kedua dari empat generasi 737, yang disebut 737 Classic.