Kasi Bimas Kemenag Way Kanan Tinjau Tanah Hibah untuk Pembangunan KUA SBSN

Way Kanan, lenterainfo.com – Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Kasi Bimas) Islam Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Way Kanan, M. Rofik Mas’ud, didampingi Pegawai Bimas, Mujib, melaksanakan kegiatan penting berupa Instrumen Monitoring dan Evaluasi Administrasi Nikah Rujuk di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gunung Labuhan.1 Oktober 2025.

Selain menjalankan fungsi pengawasan dan pembinaan, kunjungan ini juga difokuskan untuk meninjau langsung kondisi tanah hibah yang terencana dialokasikan untuk pembangunan KUA SBSN di lingkup Kementerian Agama Way Kanan.

Bacaan Lainnya

M. Rofik Mas’ud mengatakan bahwa monitoring dan evaluasi (Monev) tersebut merupakan agenda rutin yang wajib dilaksanakan untuk memastikan seluruh proses dan administrasi layanan nikah dan rujuk di KUA berjalan sesuai dengan ketentuan dan regulasi yang berlaku.

“Instrumen Monev ini kita gunakan untuk mengukur sejauh mana efektivitas pelayanan administrasi nikah rujuk. Ini penting untuk menjamin bahwa pelayanan kepada masyarakat terlaksana secara profesional, akuntabel, dan bebas dari pungutan liar (pungli),” ujar Kasi Bimas seraya menjelaskan komponen Monev yang dilakukan.Pengecekan meliputi kelengkapan berkas, kesesuaian prosedur pencatatan, tata kelola keuangan, serta implementasi Sistem Informasi Manajemen Nikah (SIMKAH).

Diharapkan, hasil monev ini dapat menjadi bahan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan bagi KUA Gunung Labuhan,” tambah Mas Rofik sapaan akrab Kasi Bimas.

Pada kesempatan yang sama, Mas Rofik juga melakukan peninjauan terhadap aset berupa tanah hibah yang direncanakan untuk pengembangan fasilitas kantor Kemenag di wilayah tersebut. Peninjauan ini bertujuan untuk memverifikasi status hukum, kesiapan lokasi, serta perencanaan pemanfaatan tanah hibah.

“Aset berupa tanah hibah ini rencananya diperuntukkan Gedung KUA SBSN. Dengan tujuan untuk pengembangan sarana prasarana kantor di lingkup Kemenag Way Kanan. Kami ingin memastikan semua berjalan sesuai rencana sehingga aset ini dapat segera dimanfaatkan secara optimal guna meningkatkan kualitas pelayanan publik,” tambah Mas Rofik.

Sementara Kepala KUA Gunung Labuhan Ardores, berjanji akan selalu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Termasuk komitmennya dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) serta meningkatkan mutu pelayanan keagamaan di wilayah kerjanya.

Pos terkait