Way Kanan, lenterainfo.com – Dunia pendidikan dikabupaten Waykanan kembali tercoreng oleh oknum seorang guru berinisial DM di SD Negeri 01 Tangkas dikarenkan kembali melakukan kekerasan terhadap muridnya. Korban terbaru adalah siswa kelas 4 yang mengalami luka lebam akibat perlakuan brutal sang guru.
Ironisnya, ini bukan kali pertama. Berdasarkan keterangan para wali murid, DM sudah sering kali melakukan kekerasan fisik terhadap anak-anak di sekolah tersebut. Kasus terakhir bahkan sempat ditangani oleh Polsek setempat dan berujung pada penandatanganan surat perjanjian bermaterai. Dalam surat itu, DM menyatakan siap dikeluarkan jika kembali melakukan kekerasan.
Namun, janji tinggal janji. DM kembali mengulang perbuatannya. Wali murid pun murka dan menilai DM sudah tidak layak lagi berada di lingkungan pendidikan.
“Sudah hampir empat kali seingat kami oknum DM melakukan kekerasan, anak kami ketakutan masuk sekolah. Dia harus diberhentikan, bukan diberi kesempatan lagi,” tegas salah satu wali murid.
“Ini bukan guru, ini ancaman. tapi ancaman terhadap murid yang bersekolah di sekotalah tersebut. Dia sudah tidak pantas mengajar,” ujar salah satu guru yang enggan disebutkan namanya.
wali murid mendesak Dinas Pendidikan setempat untuk tidak lagi tinggal diam. Mereka menilai, membiarkan DM tetap mengajar sama saja dengan membiarkan kekerasan terjadi terus-menerus di ruang kelas.
“Kalau tidak segera diberhentikan,kami takut anak kami akan ada korban berikutnya. Kami tidak mau itu terjadi,” imbuh orang tua muritd yang anak nya masih bersekolah di sekolah tersebut.
Sementara, Kepala sekolah SD 01 Tangkas Hasim S.Pd saat di konfirmasi Rabu (16/04)terkait hal tersebut mengatakan “sampai saat ini belum mengetahui terkait pemukulan tersebut,dan saat ini akan menuju kesekolah untuk mengetahui apa benar infomasi tersebut,” terangnya singkat.