Puncak Latgabma Super Garuda Shield 2025, Alutsista Canggih di Turunkan


‎OKU Timur, lenterainfo.com – Rangkaian Latihan Gabungan Multinasional (Latgabma) Super Garuda Shield 2025 berlangsung di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Ajang ini tidak hanya menampilkan kekuatan militer dalam latihan puncak Combined Arms Live Fire Exercise (Calfex), tetapi juga diwarnai dengan kegiatan kemanusiaan bagi masyarakat.

‎Latihan Puncak Calfex

‎Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan saat ini adalah Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin memimpin langsung pelaksanaan Latihan Puncak Calfex di Titik Tinjau Puslatpur TNI AD Martapura, Sumatera Selatan.

‎Latihan ini bertujuan untuk memvalidasi kemampuan komandan lapangan dalam merencanakan dan melaksanakan tembakan terintegrasi secara taktis, aman, dan realistis.

‎Sebanyak 660 personel gabungan terlibat, terdiri dari 260 personel TNI AD, 200 personel US Army, 100 personel Australia, 75 personel Jepang, dan 25 personel Singapura.

‎Alutsista canggih turut dikerahkan, mulai dari tiga HIMARS milik US Army, dua Astros SS 40 TNI AD, MLRS Vampire Marinir TNI AL, dua F-16 TNI AU, hingga jet tempur F-35 Australian Air Force.

‎Simulasi pertempuran dimulai dengan tembakan HIMARS dan artileri 105mm sebagai pra-serangan. Pasukan infanteri kemudian melakukan penerobosan dan perebutan sasaran, disusul pengamanan Helicopter Landing Zone (HLZ) dengan dukungan serangan udara helikopter tempur. Setelah wilayah dikuasai, pasukan membangun pertahanan menghadapi kemungkinan serangan balik.

‎Bakti Sosial di Stadion Tebat Sari

‎Selain unjuk kekuatan militer, Latgabma Super Garuda Shield 2025 juga menyentuh langsung kehidupan masyarakat melalui bakti sosial di Stadion Tebat Sari Martapura.

‎Ribuan warga hadir memanfaatkan pelayanan kesehatan gratis, donor darah, pemeriksaan gigi untuk anak sekolah, hingga pembagian paket sembako.

‎Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat karena menghadirkan manfaat nyata.

‎“Kami senang sekali ada kegiatan ini. Tidak hanya melihat latihan militer, tapi juga mendapat layanan kesehatan gratis,” ungkap salah satu warga yang hadir.

‎Renovasi Sekolah Jadi Penutup Rangkaian

‎Sebagai penutup rangkaian kegiatan, digelar peresmian hasil Engineering Civic Action Program (ENCAP) berupa renovasi SD Negeri 2 Tunas Peracak, Kecamatan Bunga Mayang. Peresmian dilakukan oleh Wakil Komandan Kodiklat TNI, Marsekal Muda TNI Bambang Gunarto, S.T., M.M., M.Sc.

‎Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa Latgabma Super Garuda Shield tidak hanya memperkuat kerja sama pertahanan, tetapi juga peduli pada pembangunan masyarakat.

‎“Renovasi sekolah ini adalah bukti bahwa prajurit TNI dan mitra internasional hadir untuk memberi manfaat nyata. Semoga anak-anak bisa belajar lebih nyaman dan bersemangat,” tegas Marsda TNI Bambang Gunarto.

‎Renovasi sekolah yang dimulai sejak awal Agustus meliputi perbaikan gedung, pengecatan, pemasangan paving halaman, hingga pembangunan jalan sepanjang 3,5 kilometer. Proyek ini dikerjakan bersama oleh Yonzipur 2/SG, Yonzikon 12/KJ, US Army, dan Canadian Military Engineers. (®)



Pos terkait